Jenis Website
Hal pertama yang perlu Anda perhatikan dalam membuat website yakni jenis websitenya. Hal ini karena berbeda jenis website maka berbeda pula harga dan spesifikasi yang diperlukan.
Jenis-jenis website tersebut mengacu pada fungsi dan kegunaannya. Berikut beberapa jenis website yang bisa menjadi referensi untuk Anda.
- Website profil perusahaan/instansi
- Portal berita
- Blog pribadi
- Website e-commerce/toko online
- Website aplikasi berbasis web
Contohnya untuk website profil perusahaan/instansi dan blog pribadi yang ringan membutuhkan layanan hosting ringan juga seperti shared hosting. Jenis website ini biasanya menghabiskan biaya pembuatan (tanpa biaya jasa) kira-kira 500 – 1 juta (domain+hosting).
Sementara itu untuk website yang tergolong besar seperti website toko online, portal berita, dan aplikasi berbasis web jauh berkali-kali lipat harganya. Tentunya ini kembali lagi pada spesifikasi dan banyaknya konten yang ada dalam website yang dibuat.
Biaya Pembuatan
Biaya pembuatan website tergantung dari spesifikasi website yang ingin Anda buat dan juga fitur layanan. Selain itu, jika Anda hendak menambah layanan promosi akan lebih mahal lagi.
Sebelum memilih layanan jasa pembuat website, pastikan tanyakan seputar harga dan juga hasil yang diperoleh. Selain itu jenis hosting dan nama domain juga turut mempengaruhi harga website.
Jika Anda awam dalam pembuatan website, coba konsultasi terlebih dahulu pada ahlinya. Ini berguna untuk menyesuaikan antara budget dan kebutuhan website Anda.
Layanan Hosting
Hal yang tidak kalah penting dalam pembuatan sebuah website adalah tipe layanan hosting. Ibarat sebuah toko maka hosting adalah tempat menyimpan dan menampilkan segala barang Anda.
Maka dari itu, tipe layanan hosting yang akan Anda pilih harus sesuai dengan spesifikasi dan jenis website-nya. Ini berguna agar website tidak kekurangan ruang/sumber daya atau malah sebaliknya kelebihan yang membuat tagihan bengkak.
Untuk website ringan seperti blog pribadi dan profil bisnis atau instansi membutuhkan hosting yang tergolong ringan. Sementara untuk website berat seperti aplikasi berbasis web, toko online, hingga portal berita dengan pengunjung banyak akan membutuhkan hosting yang lebih baik seperti VPS hingga dedicated hosting.
Nama Domain
Nama domain akan menjadi identitas website Anda. Maka dari itu nama domain harus tepat sasaran dengan jenis website yang hendak Anda buat.
Pastikan nama domain yang Anda pilih sesuai dengan tipe website Anda dan juga mengandung kata berharga. Ini akan membuat website Anda lebih terkonsep dan bernilai tinggi. Selain itu semakin pendek nama domain maka semakin baik.
Contohnya untuk website toko online maka tambahkan kata kunci sesuai seperti toko, shop, webshop, market, dan lain sebagainya. Pemberian kata kunci ini akan membantu pengunjung bisa langsung mengetahui isi website Anda hanya dari nama domain.
Isi Konten
Hal penting lainnya yang perlu Anda perhatikan sebelum membuat website adalah isi konten. Hal ini karena konten merupakan ujung tombak bagaimana website Anda bisa bersaing dengan website lainnya di mesin pencari.
Konten yang baik yakni mudah terbaca, memiliki kata kunci yang tepat, serta struktur tulisan dan ilustrasi yang pas. Ini akan memudahkan mesin pencari dalam menemukan website Anda.
Pengembangan
Hal terakhir yang perlu Anda perhatikan sebelum membuat sebuah website adalah rencana pengembangannya. Fungsinya tentu mengembangkan website Anda dan memberi kesan ‘terawat’ kepada pengunjung.
Setiap periode waktu tertentu sebuah website biasanya menampilkan pembaruan baik dari segi konten hingga tampilan. Ini berguna untuk lebih menarik pelanggan dan juga menambah sisi menarik pada website.
Untuk segi konten usahakan perbarui dan perbanyak secara rutin. Ini agar website Anda terus mendapat perhatian dari mesin pencari.
Sementara itu untuk tampilan, tata letak, hingga fitur bisa Anda perbarui pada periode tertentu. Seperti pada puasa maka beri nuansa tampilan ramadhan sehingga tampilannya lebih menarik untuk pengunjung.
